Vanila

Vanilla

Vanilla merupakan salah satu rempah termahal dunia, karenanya sedikit orang yang menggunakan biji utuhnya secara rutin di dapur. Dengan pasar yang dibanjiri imitasi ekstrak vanilla murah, banyak orang memandang vanilla asli merupakan kemewahan yang tidak terjangkau. Namun sebenarnya tidak ada bahan lain yang dapat mensubstitusi biji vanilla utuh berkualitas, dan ketajaman aromanya akan sangat meningkatkan kualitas kue dan makanan penutup yang anda buat. 

Biji vanilla

Biji vanilla merupakan buah dari tanaman anggrek asli Amerika tengah. Produksi dan persiapannya merupakan proses yang rumit dan panjang. Anggrek tersebut perlu dibantu pembuahannya dengan tangan, sembilan bulan kemudian biji vanilla akan masak, kemudian dipanen dengan tangan, dikeringkan di bawah sinar matahari, dan dibungkus kain wol agar berkeringat saat malam. Proses intensif ini menyebabkan harga vanilla sangat tinggi.

Jenis-jenis vanilla

Mayoritas biji vanilla berasal dari salah satu dari tiga negara berikut : Madagaskar, Meksiko, atau Papua New Guinea. Biji vanilla dari Madagaskar merupakan vanilla terpopuler dan biasanya berharga paling mahal. Vanilla ini memiliki aroma yang kaya, creamy, dan sering disebut dalam resep masakan. Aroma es krim vanilla berkualitas biasanya berasal dari biji vanilla ini.

Vanilla Meksiko berasal dari spesies yang sama dengan vanilla Madagaskar, namun bijinya ditangani dengan cara yang berbeda. Hasilnya memiliki aroma serupa, namun tidak selembab dan sekaya biji vanilla dari Madagaskar.

Vanilla Tahitian berasal dari spesies anggrek yang sedikit berbeda dan ditanam di Tahiti atau Papua New Guinea. Vanilla ini memiliki aroma bunga yang ringan dan berbeda, vanilla jenis ini sebenarnya lebih disukai oleh pastry chef karena sedikit aroma buah yang mereka berikan pada makanan penutup.

Cara menggunakan

Untuk memaksimalkan penggunaan biji vanilla dalam memasak, langkah pertama adalah membeli vanilla berkualitas terbaik yang dapat anda peroleh. Biji vanilla yang baik haruslah berwarna gelap, panjang, berkerut, dan lembab. Jangan khawatir apabila anda menemukan kristal putih di dalam atau di luar biji. Ini merupakan vanillin yang mengkristal, vanillin adalah komponen yang memberikan aroma pada vanilla.

Biji vanilla dipakai dengan memotong setengah panjangnya menggunakan pisau yang tajam, lalu gunakan pisau untuk menggerus biji hitam atau “kaviar” di dalamya. Keseluruhan vanilla, biji dan kelopaknya, dapat dimasukkan dalam krim, namun bijinya yang memiliki aroma paling kuat. Jika kelopaknya tidak digunakan, masukkan ke dalam toples gula selama beberapa minggu untuk membuat gula vanilla, atau ditaruh pada hidangan penutup.

Biji vanilla sungguh merupakan bahan unik yang sesuai dengan harganya untuk aroma luar biasa dan kaya yang mereka tambahkan pada masakan. Apabila anda belum pernah menggunakan biji vanilla utuh, belilah dari pedagang rempah terpercaya dan cobalah. Anda akan dengan senang hati menyingkirkan ekstrak vanilla buatan yang anda miliki.